Menurut Assistant Chief Engineering Program e-Voting Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Samargi, simulasi di Kota Bengkulu ini dilakukan atas permintaan KPU Kota Bengkulu.
Samargi mengatakan, simulasi digelar untuk menyosialisasikan e-voting kepada masyarakat secara luas. Selain itu, sekaligus untuk proses penyempurnaan sistem pemungutan suara.
Selain di Kota Bengkulu, simulasi e-voting juga pernah dilakukan di Kabupaten Pandeglang (Banten), Kota Tegal (Jawa Tengah), Kota Pasuruan (Jawa Timur), DKI Jakarta, Kota Banda Aceh (Aceh), Kota Makassar dan Kabupaten Bantaeng (Sulawesi Selatan), serta Kota Gorontalo (Gorontalo).
Menurut Samardi, hasil survei di kota-kota tersebut menunjukkan bahwa 95 persen warga setuju pemungutan suara dengan e-voting.
sumber: kompas
foto: ilustrasi
No comments:
Post a Comment